Tokoh Pemuda Bunten Barat Sampaikan Aspirasi Warga ke PLN Ketapang soal Pemadaman Listrik Berhari-hari

- Wartawan

Senin, 8 Desember 2025 - 18:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Abd. Rohman diterima oleh Jumhari, selaku Officer Kinerja Administrasi Penanganan PLN Ketapang.

Abd. Rohman diterima oleh Jumhari, selaku Officer Kinerja Administrasi Penanganan PLN Ketapang.

SAMPANG, Madura Hari Ini — Pemadaman listrik yang terjadi hampir 3–4 hari berturut-turut di Desa Bunten Barat, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, membuat masyarakat resah dan sejumlah aktivitas warga terhambat.

Kondisi tersebut mendorong Tokoh Pemuda Desa Bunten Barat, Abd. Rohman, untuk turun langsung menyampaikan keluhan masyarakat ke Kantor PLN Ketapang.

Dalam pertemuan itu, Abd. Rohman diterima oleh Jumhari, selaku Officer Kinerja Administrasi Penanganan PLN Ketapang. Ia menyampaikan bahwa pemadaman listrik yang berkepanjangan telah memengaruhi berbagai sektor kehidupan warga.

“Masyarakat sangat mengeluhkan pemadaman yang sudah hampir 3–4 hari ini. Aktivitas warga terganggu, terutama proses pembelajaran siswa, peternak ayam petelur yang membutuhkan listrik stabil, serta guru-guru yang sedang mengikuti tes PPG. Semuanya tidak bisa berjalan maksimal,” ujar Abd. Rohman, Senin (8/12/2025).

Ia menegaskan bahwa gangguan listrik ini bukan hanya merugikan secara ekonomi, namun juga menghambat kegiatan pendidikan dan pelayanan publik di Desa Bunten Barat. Abd. Rohman berharap PLN memberikan penanganan serius agar pemadaman tidak terus berulang, mengingat listrik merupakan kebutuhan vital masyarakat.

BACA JUGA :  Bersama Ribuan Jamaah Majelis Sabilu Taubah, Gus Iqdam Doakan Khofifah Jadi Gubernur Lagi

Sementara itu, pihak PLN melalui Jumhari memberikan penjelasan sekaligus permohonan maaf kepada warga.

“Kami mewakili manajemen PLN Ketapang menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan selama beberapa hari ini. Kami terus melakukan upaya maksimal, mulai dari merespon hingga recovery gangguan. Namun titik gangguan bukan hanya satu, dan petugas masih melakukan penelusuran per gawang untuk memastikan penyebabnya,” jelas Jumhari.

Ia menambahkan bahwa tim dari UP3 Madura juga turut membantu proses penanganan meski kondisi cuaca beberapa hari terakhir kurang mendukung.

BACA JUGA :  Sejumlah Warga di Sampang Keluhkan Penyaluran Bantuan, Kenapa?

Penulis : Ali

Berita Terkait

Pengasuh dan Kepsek MTsN 3 Sumber Bungur Pamekasan Luruskan Polemik Musala, Ini Penjelasan Lengkap
Pemotongan Bansos PKH di Tlanakan Pamekasan Terus Memanas! Kejari Panggil Kabid Dinsos
Catat! Kejaksaan Negeri Pamekasan Akan Sikat Korupsi di Tingkat Desa
Heboh! Sumbangan Berkedok Masjid, Faktanya Mushola: Wali Murid MTsN 3 Sumber Bungur Keberatan
Pimpinan UNIRA Siap Ambil Tindakan Tegas Bila Terbukti Panitia Kongkalikong di Pemira 2025
Ribuan Kartu BPJS Dinonaktifkan, Warga Nilai Pemkab dan DPRD Pamekasan Tak Punya Hati
Kasus Penyalahgunaan Pita, GPR Desak Bea Cukai Tutup PR Putri Dina Diana dan PR Aing Bening Jaya
Gawat! Produsen HJS di Tentenan Barat Pamekasan Kendalikan Rokok Bodong Just Mild dan Just Full

Berita Terkait

Kamis, 11 Desember 2025 - 17:53 WIB

Pengasuh dan Kepsek MTsN 3 Sumber Bungur Pamekasan Luruskan Polemik Musala, Ini Penjelasan Lengkap

Kamis, 11 Desember 2025 - 17:36 WIB

Pemotongan Bansos PKH di Tlanakan Pamekasan Terus Memanas! Kejari Panggil Kabid Dinsos

Rabu, 10 Desember 2025 - 23:58 WIB

Catat! Kejaksaan Negeri Pamekasan Akan Sikat Korupsi di Tingkat Desa

Rabu, 10 Desember 2025 - 14:48 WIB

Heboh! Sumbangan Berkedok Masjid, Faktanya Mushola: Wali Murid MTsN 3 Sumber Bungur Keberatan

Selasa, 9 Desember 2025 - 23:01 WIB

Pimpinan UNIRA Siap Ambil Tindakan Tegas Bila Terbukti Panitia Kongkalikong di Pemira 2025

Berita Terbaru