Gandeng Dinkes Pamekasan, SPPG Biequeen Nyalabu Daya Siap Sajikan MBG Sehat dan Higienis

- Wartawan

Rabu, 22 Oktober 2025 - 20:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Upaya menjaga kualitas gizi pada menu Makanan Bergizi Gratis (MBG), digencarkan oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Biequeen Nyalabu Daya Pamekasan.

Upaya menjaga kualitas gizi pada menu Makanan Bergizi Gratis (MBG), digencarkan oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Biequeen Nyalabu Daya Pamekasan.

PAMEKASAN, MADURA HARI INI. Upaya menjaga kualitas gizi pada menu Makanan Bergizi Gratis (MBG), digencarkan oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Biequeen Nyalabu Daya Pamekasan. Itu dilakukan untuk memastikan pangan yang disajikan bagi masyarakat, khususnya anak sekolah benar-benar aman dan layak konsumsi.

Melalui kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) penyuluhan keamanan pangan bagi penjamah makanan program MBG yang digelar bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) Pamekasan, Rabu (22/10/2025), SPPG Biequeen Nyalabu Daya Pamekasan, ingin meningkatkan kualitas seluruh penjamah pangan program MBG di instansinya.

Ketua Kantor SPPG Biequeen Nyalabu Daya Pamekasan, Ach Vicky Handika, kegiatan penyuluhan yang diikuti seluruh penjamah pangan program MBG di instansinya, merupakan bentuk komitmen nyata untuk terus berbenah dalam menyajikan menu MBG yang higienis dan sehat.

ADVERTISEMENT

ads.

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sejatinya, kata Vicky, sebelum aktif menyalurkan MBG ke sekolah-sekolah, seluruh penjamah makanan di SPPG Biequeen Nyalabu Daya, sudah mengikuti pelatihan tentang penyajian menu MBG, mulai dari menjaga kebersihan dapur, memastikan bahan-bahan produksi higienis dan sehat, serta memastikan nilai gizi pada setiap sajian menu untuk siswa.

BACA JUGA :  Manfaat Tomat Ceri untuk Kesehatan dan Cara Tepat Mengonsumsinya

“Ini bentuk komitmen kami, agar menu-menu MBG yang akan kami sajikan kepada siswa benar-benar higienis, sehat, serta memiliki kandungan nilai gizi sesuai ketentuan,” katanya, Rabu (22/10/2025).

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Masyarakat (Kesmas) di Dinas Kesehatan (Dinkes) Pamekasan, Ahmad Syamlan menuturkan, menekankan bahwa keamanan pangan adalah fondasi penting untuk membangun generasi sehat.

Ia menegaskan bahwa penyedia makanan bukan sekadar memasak dan menyajikan, melainkan juga bertanggung jawab memastikan proses pengolahan sesuai standar higiene dan sanitasi.

Dikatakan Syamlan, bimtek penyuluhan yang dilakukan SPPG Biequeen Nyalabu Daya menitikberatkan pada keamanan penyajian menu MBG.

Hal itu penting dilakukan sebagai salah saatu cara mencegah terjadinya keracunan makanan ataupun kejadian yang tidak di inginkan kepada penerima program MBG.

 “Tujuannya untuk memastikan bahwa semua penjamah makanan yang ada di bawah tanggung jawab SPPG Biequeen Nyalabu Daya ini itu memahami cara-cara untuk mencegah terjadinya keracunan makanan,” terangnya.

BACA JUGA :  Anggota Polda Jatim Dibacok Kepala dan Punggung saat Hendak Tangkap Pengedar Narkoba

Dijelaskan Syamlan, sebetulnya untuk mencegah keracunan pangan sangatlah mudah dengan pedoma lima kunci aman. Pertama, penyedia harus bisa menjaga pangan pada suhu ruangan.

Kedua, menyediakan air dan bahan baku yang bagus dan baik. Ketiga menjaga kebersihan, baik personal untuk meninjau makanan maupun kebersihan dari lingkungan SPPG Biequeen Nyalabu Daya ini.

Keempat, memasak dengan yang benar. Artinya, kalau ada makanan yang memang harus dimasak sampai mendidih, harus betul-betul mendidih jangan sampai tidak matang.

Kelima, menyampaikan informasi kapan makanan paling lambat itu dikonsumsi atau dimakan oleh penerima manfaat.

“Ini yang mungkin banyak menyebabkan makanan MBG itu basi karena adanya penundaan yang seharusnya dimakan pada pukul 8 ada yang diundur sampai lewat dari pukul 10, sehingga makanan sudah lewat dari masa expired,” jelasnya.

Setelah melakukan kegiatan penyuluhan, SPPG Biequeen Nyalabu Daya telah melakukan keamanan penjagaan pangan ini cukup baik.

Indikatornya, lanjut Syamlan, pekerja atau penjamah pangan di SPPG Biequeen Nyalabu Daya sudah bagus. Dalam artian, seragam yang dipakai untuk kerja itu tidak dipakai dari rumah masing-masing, tetapi baru dipakai di tempat kerja.

BACA JUGA :  Bersama Ribuan Jamaah Majelis Sabilu Taubah, Gus Iqdam Doakan Khofifah Jadi Gubernur Lagi

Kemudian, mobil pengangkut MBG itu dibersihkan setiap hari setelah selesai mengantar makanan. Kemudian perilaku persiapan makanan sudah memakai masker  sudah menggunakan sarung tangan dan lain sebagainya.

“Jadi mudah-mudahan pemahaman tentang perilaku lima kunci aman pangan ini bisa terus diterapkan, sehingga kasus-kasus yang tidak diinginkan dalam program MBG tidak ada,” tandasnya.

Syamlan menekankan, kegiatan penyuluhan yang dilakukan SPPG Biequeen Nyalabu Daya untuk memastikan bahwa makanan yang sampai kepada penerima manfaat, yaitu siswa, aman dan tidak basi.

Serta mengedepankan lima kunci aman pangan dengan mencegah adanya kontaminasi dari yang tidak diinginkan, yaitu kontaminasi dari bakteri, kontaminasi kimia maupun kontaminasi fisik.

“Insya Allah saya yakin seyakin-yakinnya kalau materi yang disampaikan oleh teman-teman Dinkes Pamekasan ini dilaksanakan dengan sebaik mungkin, kejadian yang tidak diinginkan bisa terhindar dari menu MBG SPPG Biequeen Nyalabu Daya,” tutupnya.

Penulis : Ali

Berita Terkait

Waduh! Rekrutmen PPPK Paruh Waktu di Sampang Disorot, Plt Kadinkes Terancam Dilaporkan
Bikin Kaget, Ada Perjanjian Khusus Program MBG di SDN Pasanggar 1 Pegantenan Pamekasan
Buntut Puluhan Siswa Keracunan Akibat MBG di Tlanakan, BGN Pamekasan Bungkam!
Kasus Campak di Sampang, Sementara Sebanyak 42 Pasien Terpapar
Demo Pita Cukai PR Jalluh Mendadak Dibatalkan, Bea Cukai Madura Dalami Unsur Pidana
Gawat! 20 Siswa di Tlanakan Pamekasan Keracunan setelah Konsumsi Makan Gizi Gratis
BPJS Pamekasan Telusuri Praktik dr Tatik Sulistyowati yang Patok Rp.4,5 Juta Pasien Kurang Mampu
Praktik dr. Tatik Sulistyowati Pamekasan Disorot, Pasien Kista RS Larasati Dipatok Rp4.5 Juta

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 20:23 WIB

Gandeng Dinkes Pamekasan, SPPG Biequeen Nyalabu Daya Siap Sajikan MBG Sehat dan Higienis

Senin, 22 September 2025 - 18:21 WIB

Waduh! Rekrutmen PPPK Paruh Waktu di Sampang Disorot, Plt Kadinkes Terancam Dilaporkan

Sabtu, 20 September 2025 - 01:05 WIB

Bikin Kaget, Ada Perjanjian Khusus Program MBG di SDN Pasanggar 1 Pegantenan Pamekasan

Selasa, 16 September 2025 - 12:45 WIB

Buntut Puluhan Siswa Keracunan Akibat MBG di Tlanakan, BGN Pamekasan Bungkam!

Sabtu, 13 September 2025 - 02:23 WIB

Kasus Campak di Sampang, Sementara Sebanyak 42 Pasien Terpapar

Berita Terbaru

KMM saat melakukan aksi di Gedung KPK RI.

Politik dan Pemerintahan

KMM Demo KPK RI, Desak Panggil Kadis PRKP Pamekasan Muharram soal Proyek SPAM

Jumat, 24 Okt 2025 - 22:25 WIB

Pelaku saat dibekuk polisi.

Hukm Dan Kriminal

Penipu Mengaku Ajudan Kapolri di Pamekasan Diringkus Polisi

Kamis, 23 Okt 2025 - 13:10 WIB