Nah! Agenda Demo 10.000 Massa di Bea Cukai Madura dan DKPP Pamekasan Batal Mendadak, Warga Kena Prank!

- Wartawan

Rabu, 8 Oktober 2025 - 13:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PAMEKASAN, MADURA HARI INI – Dua agenda aksi demonstrasi yang sedianya digelar di dua lokasi berbeda, yakni di Kantor Bea Cukai Madura dan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Pamekasan, Rabu (8/10/2025), mendadak batal digelar.

Informasi pembatalan itu membuat sejumlah warga yang sudah menunggu sejak pagi buta merasa tertipu alias “kena prank.”

Sebelumnya, beredar undangan dan selebaran digital di berbagai grup WhatsApp yang menyebutkan akan ada dua aksi besar di hari yang sama. Aksi pertama disebut bakal digelar di Kantor Bea Cukai Madura.

Sementara aksi kedua rencananya berlangsung di Kantor DKPP Pamekasan, menyoroti dugaan penyimpangan di dinas pertanian.

Namun, hingga siang hari, tidak ada satu pun massa aksi yang muncul di lokasi tersebut.

Hal serupa juga terlihat di halaman Kantor DKPP Pamekasan—situasi berjalan normal seperti hari-hari biasa.

Sejumlah warga yang sudah bersiaga sejak pagi pun hanya bisa geleng kepala.

BACA JUGA :  Meradang! Proyek Jalan Raya PUPR Pamekasan yang Diduga Serobot Tanah Warga Dilaporkan ke Polisi

“Kami dapat info resmi kemarin bahwa ada dua demo hari ini, tapi sampai jam 11 siang tidak ada satu pun yang datang. Ternyata kami kena prank,” ujar salah satu warga lokal dengan nada kecewa.

Beberapa warga lainnya yang sempat datang ke lokasi karena penasaran juga mengaku merasa dibohongi.

“Katanya mau demo besar, ternyata nggak ada apa-apa. Ya sudah, berarti cuma prank,” ujar seorang warga sambil tertawa kecil.

Berdasarkan keterangan salah satu koordinator aksi di Bea Cukai Madura, bahwa pihaknya sebelum membatalkan aksi sempat menyampaikan bahwa ia menunggu situasi kondusif. Namun belum diketahui apa yang dimaksudkan.

BACA JUGA :  Pemecatan Sepihak 10 Perangkat Desa di Kandungdung Sampang Bikin Ricuh, Camat Kabur!

“Kalau situasi adem ayem dari satgas kita ikuti, kalau satgas ngegas kita gas,” ucap salah satu koordinator aksi, saat dikonfirmasi pagi.

Hingga saat ini, belum diketahui pasti penyebab aksi tersebut dibatalkan oleh koordinator aksi baik di Kantor Bea Cukai Madura maupun di DKPP Pamekasan.

Berita Terkait

Viral H. Her Disebut Bayar Bea Cukai, Ibu Pemilik Toko di Pamekasan Lawan Satgas Rokok Ilegal
Kekayaan Kadis PUPR Amin Jabir Rp.11,4 Miliar Turut Disorot Usai Warga Tuntut Ganti Rugi Rp600 Juta
Semua Isi Rumah di Kangenan Pamekasan Raib Dicuri Maling, Ahli Waris Lapor Polres
Gawat! IRT Ini Akan Laporkan Istri Kedua Kades di Pamekasan Gegara Sindir Lewat Status WhatsApp
Kepala Puskesmas Talang Pamekasan Dimutasi, Polisi Pastikan Kasus Dugaan Korupsi Dana Kapitasi Berlanjut
Pemecatan Sepihak 10 Perangkat Desa di Kandungdung Sampang Bikin Ricuh, Camat Kabur!
Aktivis Desak Aparat Berantas Rokok Ilegal Surya Jaya yang Diproduksi Haji Y di Larangan Pamekasan
Innalilah, Seorang Ibu Tewas Diduga Akibat Operasi Coba-coba di RSU Kusuma Pamekasan

Berita Terkait

Kamis, 9 Oktober 2025 - 21:07 WIB

Viral H. Her Disebut Bayar Bea Cukai, Ibu Pemilik Toko di Pamekasan Lawan Satgas Rokok Ilegal

Rabu, 8 Oktober 2025 - 17:22 WIB

Kekayaan Kadis PUPR Amin Jabir Rp.11,4 Miliar Turut Disorot Usai Warga Tuntut Ganti Rugi Rp600 Juta

Rabu, 8 Oktober 2025 - 13:52 WIB

Nah! Agenda Demo 10.000 Massa di Bea Cukai Madura dan DKPP Pamekasan Batal Mendadak, Warga Kena Prank!

Senin, 6 Oktober 2025 - 21:49 WIB

Gawat! IRT Ini Akan Laporkan Istri Kedua Kades di Pamekasan Gegara Sindir Lewat Status WhatsApp

Senin, 6 Oktober 2025 - 20:36 WIB

Kepala Puskesmas Talang Pamekasan Dimutasi, Polisi Pastikan Kasus Dugaan Korupsi Dana Kapitasi Berlanjut

Berita Terbaru