PAMEKASAN, MADURA HARI INI | Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Pamekasan, Jawa Timur, melakukan tes urine kepada warga binaan pemasyarakatan dan semua petugas lapas, pada Kamis (10/7/2025).
Langkah itu dikatakan untuk mencegah peredaran narkoba dari dalam lingkungan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas).
“Kegiatan ini sebagai bentuk komitmen dan dukungan atas program Bersinar atau Bersih dari Narkoba yang telah kami canangkan sebelumnya,” kata Kepala Lapas Narkotika Klas IIA Pamekasan Kusnan.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurutnya, program deteksi dini peredaran gelap narkoba berupa tes urine sebagai tindak lanjut atas Instruksi Direktur Jenderal Pemasyarakatan kepada seluruh jajaran di lingkungan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.
Isinya, kata dia, agar semua Lapas Narkotika dan Lapas Umum di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia melaksanakan tes urine secara menyeluruh sebagai wujud integritas dan upaya pencegahan dari dalam.
“Dasar itu yang kemudian menjadi pertimbangan pelaksanaan kegiatan tes urine kali ini,” ujarnya.
Dia menyebut, sebanyak 60 orang warga binaan pemasyarakatan di Lapas Narkotika Klas IIA menjalani tes urine yang digelar di Ruang Kunjungan Lapas itu melibatkan TNI dari Kodim 0826 Pamekasan dan Polri dari Polres Pamekasan.
Hasil dari pelaksanaan itu menyebutkan bahwa seluruh sampel urine baik dari petugas maupun warga binaan negatif.
“Hasil ini tentu menunjukkan bahwa komitmen kita tidak hanya di atas kertas, tetapi betul-betul dijaga dan diterapkan di lapangan,” terang Kusnan.
Penulis : Al
Editor : Redaksi